Panduan Pas Foto Siswa
pendahuluan
pernahkah kita mengalami kesulitan meng-edit penyusunan pas foto dengan sistem digital? misalnya sebanyak ratusan foto-foto siswa sekolah hasil pemotretan disusun pas foto ukuran 2×3, 3×4, dan 4×6 dengan jumlah tertentu dalam ukuran 3r/4r yang siap cetak. secara umum menggunakan program action pada photoshop yang dijalankan masing-masing foto. sehingga apabila ada 500 foto siswa, maka program action akan dijalankan sebanyak 500 langkah sesuai banyaknya foto tadi. tentunya cara seperti ini kurang efektif karena memakan waktu yang relatif lama, apalagi dengan cara edit manual.
saya telah membuat software (action) “id photo system 15” yang memanfaatkan fasilitas action pada photoshop yaitu dengan hanya satu kali klik atau menekan satu kali tombol fungsi keyboard pada komputer, maka dalam waktu hitungan menit ratusan foto (s.d. 500 foto) akan menghasilkan file index print per kelas dan file penyusunan pas foto semua ukuran (2×3, 3×4, & 4×6 berwarna & hitam putih) yang siap cetak. sehingga sangat menyingkat waktu dan menghemat biaya.
software ini sangat berguna bagi yang bergelut dalam pekerjaan tersebut, bahkan bagi pemula pun bisa menggunakannya. banyak keuntungan dan kelebihan dengan menggunakan program ini.
banyak kelebihan yang dimiliki sistem penyusunan ini dibandingkan dengan sistem lain yang pernah ada. pekerjaan penyusunan pas foto siswa yang biasa dikerjakan secara manual selama waktu berhari-hari, kini hanya menekan satu kali tombol keyboard atau satu klik mouse pada komputer dengan program ini dapat diselesaikan dalam hitungan menit. pada proses awal operator hanya melakukan pekerjaan koreksi warna (editing & cropping) beberapa menit, kemudian sistem bekerja secara otomatis. selanjutnya proses pencetakan pada mesin foto digital dengan kualitas yang lebih baik.
sistem ini bekerja selama kurang lebih 20 menit sebanyak 500 foto siswa sekolah dapat disusun pas foto (uk. 2×3, 3×4, & 4×6 berwarna & hitam putih) dikelompokkan ke dalam ukuran 3r & 4r dan disimpan dalam format jpeg. waktu efektif operator pada proses awal sebelum program bekerja hanya beberapa menit pada program photoshop, selanjutnya secara otomatis program action dengan sendirinya bekerja sampai tampil pesan/peringatan bahwa program telah selesai memproses sehingga tersimpan file-file edit penyusunan pas foto yang siap cetak. apalagi jika jumlah foto siswa di bawah 500, tentunya waktu yang diperlukan lebih singkat lagi. proses awal edit foto (koreksi warna & cropping) tergantung tingkat operator pada penguasaan program photoshop.
faq===
hemat biaya cetak dan waktu proses. ada beberapa
pertanyaan berhubungan dengan
topik di atas yang akan dibahas pada penjelasan ini, meliputi :
1.
mengapa
penyusunan pas foto dilakukan secara otomatis dalam sekali proses terdapat
hasil (output) ukuran pas foto 2×3, 3×4, dan 4×6 (masing-masing berwarna dan
hitam putih)?
2.
bagaimana
kualitas (warna & ketajaman) foto yang dihasilkan?
3.
mengapa
hasil (output) penyusunan pas foto berupa:
a.
ukuran
pas foto 2×3 tersusun pada lembar 4r (18 siswa),
b.
ukuran
pas foto 3×4 tersusun pada lembar 3r (8 siswa), dan
c.
ukuran
pas foto 4×6 tersusun pada lembar 3r (4 siswa), lalu bagaimana kebutuhan jumlah cetakannya?
beberapa pertanyaan di atas, akan dijabarkan satu per
satu.
untuk pertanyaan
poin 1.
sudah tentu hal ini akan menghemat waktu kita
dalam bekerja. bayangkan kalau kita menyusun secara manual pas foto ukuran 2×3,
3×4, & 4×6 dalam jumlah foto siswa yang sedikit atau banyak. pekerjaan ini
akan memakan waktu yang relatif lama. oleh karena itu, program ini dapat
membantu menyelesaikan pekerjaan dalam waktu singkat.
pertanyaan poin
2.
kualitas warna dan ketajaman foto yang
dihasilkan tergantung dari masukan (input) sebelum proses sistem bekerja.
sebelum memproses dengan program tersebut, ada 2 (dua) hal yang perlu
diperhatikan yaitu proses pemotretan dan
koreksi warna pada file image. teknik pemotretan dengan pencahayaan yang cukup
dan penguasaan setting pada kamera. kemudian koreksi warna pada file image
(foto) harus lebih apik dan memahami tentang konsep pewarnaan. sehingga
file-file image (foto) yang diproses akan menghasilkan (keluaran) kualitas yang diinginkan.
selanjutnya
mengenai pertanyaan poin 3.
teknik penyusunan ini bertujuan agar lebih
menghemat biaya dan mengantisipasi kebutuhan jumlah cetakan. analisa
perhitungan ini sudah sangat menghemat biaya pencetakan. salah satu contoh,
mengapa pas foto uk. 3×4 tersusun pada
ukuran 3r, bukan 4r? kalau penyusunan uk. 3×4
terletak pada uk. 4r, ini akan mengakibatkan pemborosan biaya. begitupun
untuk uk. 2×3 dan 4×6 masing-masing menempati lembar 4r dan 3r.
secara umum untuk menentukan besarnya biaya
cetak per lembar pas foto ukuran tertentu dapat dihitung dengan rumus berikut:
dalam dunia fotografi yang saya ketahui
umumnya ada 3 (tiga) jenis ukuran pas foto yang sering digunakan yaitu uk.
2×3 (22x28mm), uk.
3×4 (28x38mm), dan uk. 4×6 (40x55mm). walaupun ada juga ukuran pas foto yang lain misalnya ukuran 3×3, 5×5, dsb.
dalam pembahasan dan program ini kita pakai tiga jenis ukuran yang sering
digunakan tadi (2×3, 3×4,
& 4×6) yang tersusun dalam media ukuran 3r dan 4r. sedangkan harga
cetak pada mesin foto digital adalah masing-masing di bawah rp.1.000,- untuk
per lembar 3r dan per lembar 4r.
User Reviews
Only logged in customers who have purchased this product may leave a review.
There are no reviews yet.